Alasan Berbuka Puasa dengan Air Putih Hangat Lebih Menyehatkan
Sebagian besar orang biasanya memilih teh manis, jus, hingga sirup sebagai pelepas dahaga saat berbuka puasa. Namun, tak banyak yang tahu bahwa air putih memberikan manfaat lebih besar terhadap tubuh yang sudah seharian menahan haus.
Sejumlah pakar kesehatan pun menyarankan orang-orang yang puasa selama Ramadhan minum air putih hangat untuk berbuka, karena akan memberikan macam-macam manfaat seperti:
- Membantu detoksifikasi tubuh
Minum jus atau sirup dingin akan ‘mengejutkan’ perut kosong yang memicu kontraksi. Kebiasaan ini juga bakal menyebabkan penumpukkan lemak. Sementara air putih hangat akan membuat tubuh jadi relaks sekaligus membantu pengeluaran racun (detoksifikasi) secara alami.
- Mencegah konstipasi atau sembelit
Minum air hangat secara berkala akan meningkatkan fungsi usus bagian bawah yang bertugas dalam melancarkan proses buang air besar. Menyajikannya dalam menu berbuka puasa secara tak langsung akan mencegah konstipasi atau sembelit dan mengembalikan fungsi sistem cerna.
- Mengurangi risiko sakit perut
Makan secara berlebih saat buka puasa akan mengganggu sistem kerja tubuh yang sedang beradaptasi dengan pola makan baru dan menyebabkan sakit perut. Untuk mengurangi risiko tersebut, sebaiknya minum air putih terlebih dahulu untuk menekan nafsu makan yang menggelora.
- Mengendalikan berat badan
Benar adanya bila berpuasa membantu seseorang mengendalikan berat badan selama menjalankannya dengan tepat. Salah satunya adalah meminum air putih sebelum menyantap sajian berbuka. Pasalnya, air putih, terutama yang hangat, termasuk jenis minuman yang sukar dicerna sistem pencernaan.
- Melancarkan sirkulasi darah
Seperti yang telah disinggung, minum air putih hangat membantu proses detoksifikasi tubuh. Hal ini akan membersihkan tubuh dari kotoran dan racun-racun yang berbahaya yang secara tak langsung membuat sirkulasi darah lebih lancar.
- Menekan gangguan tenggorokan
Selama berpuasa, tenggorokan cenderung kering hingga serak sampai menyebabkan gangguan seperti flu, hidung tersumbat, maupun batuk. Namun, minum air putih hangat saat berbuka dianggap menekan risiko gangguan tenggorokan secara maksimal.
Jadi, tak ada salahnya mengubah jenis minuman saat berbuka dengan air putih hangat untuk menjaga kesehatan.