Kampanye Nasional Pakai Masker: Jangan Kendor! Disiplin Pakai Masker
Kementerian Kesehatan menggaungkan pentingnya disiplin pakai masker untuk cegah penularan Covid-19. Penularan Covid-19 umumnya melalui droplet/cairan tubuh yang keluar dari hidung/ mulut seseorang yang telah terinfeksi, pada saat batuk ataupun bersin dimana droplet tersebut terhirup atau menempel pada suatu benda /permukaan atau tangan. Di saat itu, fungsi masker menjadi sangat penting.
Memakai masker sangat penting sebagai upaya mencegah terjadinya penularan Covid-19, terutama ketika berada di kerumunan atau berdekatan seperti di stasiun, transportasi umum (misalnya bus/kereta) dan tempat-tempat umum lainnya, seperti pasar dll. Masker dapat menghalau percikan air liur yang keluar saat berbicara, menghela napas, ataupun batuk dan bersin sehingga dapat mengurangi penyebaran virus tersebut.
Upaya-upaya untuk mencegah penularan Covid-19 adalah dengan menerapkan perilaku sehat, yaitu Selalu Memakai Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun dan Menjaga Jarak. Kementerian Kesehatan melakukan Kampanye perilaku sehat tersebut selama Agustus sampai November 2020. Untuk Kampanye Nasional Pakai Masker ini dilakukan mulai 10 Agustus - 6 September 2020, kemudian dilanjutkan dengan kampanye Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada 7 September – 6 Oktober 2020. Kampanye Jaga Jarak dimulai 7 Oktober – 6 November 2020. Kampanye tersebut juga dilakukan dinas kesehatan provinsi, UPT Kemenkes, serta Poltekkes di seluruh Indonesia.
Penyebarluasan informasi terkait perilaku sehat telah dilakukan secara nasional dan daerah melalui televisi, radio, media luar ruang, media sosial serta seminar online/virtual meeting. Pembagian masker dan spanduk secara langsung di wilayah Jabodetabek seperti terminal dan beberapa lokasi strategis lainnya. Masker juga telah didistribusikan ke berbagai provinsi.
Minggu, 30 Agustus 2020, telah dibagikan sejumlah lebih dari 40.000 masker dari Kementerian Kesehatan dan bekerjasama dengan Kemenko Perekonomian kepada peserta/masyarakat yang ada di area Gelora Bung Karno (GBK) dan masyarakat yang ada di sekitar GBK/yang melewati jalan GBK. GBK juga memfasilitasi tayangan Iklan Layanan Masyarakat Pakai Masker melalui LED GBK di beberapa titik.
Kegiatan kampanye juga dihadiri juga oleh Kemenpora dan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 yang menjadi bagian dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN). Acara turut didukung oleh atlet nasional dari cabang olahraga basket (Faisal Julius Ahmad, dan jet ski (Agsa Aswar dan Pelatih Fully Aswar), serta dr. Reisa Broto Asmoro dari Tim Komunikais Gugus Tugas Penanganan Covid-19.
Sejumlah komunitas blogger juga turut hadir dalam mini talkshow dengan Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat dan dr. Reisa untuk mendiskusikan pesan kunci kampanye, yaitu Selalu Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan Pakai Sabun dengan harapan pesan tersebut dapat disebarluaskan kepada komunitas blogger melalui media sosial dan jejaringnya.
Kampanye ini diharapkan dapat berlangsung lebih lanjut dengan adanya kerjasama yang lebih erat lagi dengan K/L serta BUMN sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang paham dan membiasakan diri berperilaku sehat mencegah penularan Covid-19.
Jangan Kendor! Disiplin Pakai Masker
Kontributor: Eunice Margarini, SKM, MIPH