Sambut Lebaran, Kenali Ancaman Kesehatan Yang Mengintai Lewat Makanan

Tak terasa, Idul Fitri atau biasa dikenal dengan Lebaran hanya menyisakan hitungan hari saja. Bagi umat Muslim seluruh dunia, hari raya Idul Fitri tentu merupakan hari yang paling ditunggu setiap tahunnya. Momen Lebaran tentu identik dengan bermaaf-maafan, silaturahmi ke kerabat hingga mudik ke kampung halaman bagi mereka yang berstatus perantau. Selain tradisi tersebut, momen Lebaran tentu juga tak lepas dari hidangan-hidangan enak yang sangat menggoda untuk segera disantap seperti kue kering, opor, ketupat, gulai, rendang, dan lain sebagainya.
Hanya saja, Anda perlu berhati-hati jika dihadapkan pada meja penuh hidangan lezat tersebut. Meskipun untuk merayakan hari kemenangan setelah satu bulan berpuasa, bukan berarti bebas menyantap apa saja, sebanyak apa.

Mari Kenali Ancaman Kesehatan yang Mengintai di Momen Lebaran

Setidaknya ada dua ancaman kesehatan yang mengintaisaat menyantap hidangan a la Lebaran dengan tidak bijaksana, kolesterol tinggi dan hipertensi. Kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia adalah kondisi dimana tingkat kolesterol dalam darah melampaui kadar normal.Kolesterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol pada membran sel yang disirkulasikan dalam plasma darah.Sederhananya, kolesterol adalah senyawa lemak berlilin.
Sejatinya, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk membangun sel-sel baru, menghasilkan vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak. Namun jika berlebihan akan sangat membahayakan kesehatan dan berpotensi menimbulkan ancaman penyakitstroke dan jantung.

Sedangkan kondisi lain yang berpotensi menyerang adalah hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi kronis di mana tekanan darah pada dinding arteri (pembuluh darah bersih) meningkat. Kondisi ini sangat berbahaya bahkan tak jarang, penderita tekanan darah tinggi berisiko mengalami kematian mendadak karena seringkali tak ditemukan gejala yang jelas.

Selain kondisi hipertensi dan kolesterol tinggi tentu juga ada penyakit lain seperti obesitas, diabetes, dan diare yang mengintai lewat konsumsi makanan. Namun, bukan berarti Anda dianjurkan untuk melewatkan momen perayaan Lebaran dengan menolak hidangan-hidangan lezat yang disuguhkan, hanya saja perlu diperhatikan kadar gizi agar tetap terpenuhi dan tetap mengutamakan kesehatan. Bukankah lebih baik mencegah, daripada mengobati?